Today Indonesia

Today.id - Calon Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar mengatakan bahwa dirinya akan mengoptimalkan kinerja dan dari para relawan yang ada di daerah dan pelosok. Tak hanya mengoptimalkan kinerja saja, ia pun mengakum akan optimalkan soliditas para relawan sehingga dapat menjaring suara yang lebih optimal. “Kita optimalkan para relawan dan nantinya relawan akan melapis kegiatan yang ada di partai melalui caleg dan aleg. Relawan ini banyak sekali basisnya di kabupaten kota,” ujar Deddy Mizwar dalam koordinasi relawan di posko pemenangan Jln.Karangsari Bandung, Jumat (16/2/2018). Dirinya mengungkapkan bahwa saat ini jumlah relawan Demiz 4 Jabar 1 telah mencapai ratusan ribu relawan. Hal tersebut pun terlihat dari jumlah para pimpinan relawan yang hadir dalam koordinasi relawan hari ini. Untuk kedepannya, para relawan akan lebih diberdayakan dan di optimalkan. “Relawan akan kita libatkan dalam setiap kegiatan di wilayah masing masing. Termasuk kegiatan partai, selain Demokrat dan Golkar, ada ...

Today.id - Jumat (03/11/2017), Indo Barometer gelar Konferensi Pers dengan temanya “ Peta dan Profil Calon Gubernur dan Wakil Gubernur 2018 di Jawa Barat ” yang dilaksanakan di Hotel Aston Braga, Kota Bandung. "Dari hasil survei yang dilakukan pada tanggal 11-15 Oktober lalu, terdapat beberapa pergeseran yakni Ridwan Kamil unggul dari pasangan calon Gubernur seperti Dedi Mulyadi, Deddy Mizwar, dan yang lainnya," ucap Hadi Suprapto Rusli. “Peta dukungan calon gubernur versi publik dapat dilihat pada temuan pokok survei, yaitu pilihan calon gubernur untuk 8 nama adalah Ridwan Kamil 41,6 persen, Dedi Mulyadi 18,9 persen, Deddy Mizwar 14,2, Dede Yusuf 2,9.persen, Aa Gym 2,4 persen, dan yang lainnya,” tuturnya. Meskipun Dedi Mulyadi batalkan menjadi calon Gubernur yang diusung oleh Partai Golkar, namun hasil dari survei menyatakan bahwa Dedi Mulyadi merangkak naik menggeser nama Deddy Mizwar. “Mungkin karena dekat dengan rakyat lewat blusukan yang dilakukan oleh Dedi Mulyadi, k...

Today.id - Meski pemilihan kepala daerah tersebut akan digelar pertengahan tahun depan namun iklim persaingan kian terasa dari setiap bakal calon Gubernur yang tengah muncul ke permukaan. Kontestasi pemilihan Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 semakin memanas, setiap bakal calon kian gencar merapatkan barisan untuk mendapat dukungan lebih banyak. Pengamat Politik Jawa Barat Asep Warlan Yusuf menilai apa yang dilakukan Demiz merupakan langkah pro aktif untuk mendapatkan dukungan dari berbagai partai sehingga dirinya dapat mahu dalam pencalonan. Seperti halnya saat ini bakal calon Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar (Demiz) terus melakukan safari politik ke berbagai partai yang memang hingga saat ini belum menetapkan dukungan. Hal tersebut dilakukan mengingat Ridwan Kamil bakal calon Gubernur yang diusung partau Nasdem tengah mendapatkan dukungan penuh sehingga baru dirinya yang memiliki tiket untuk mendaftar ke KPU. “Demiz harus lebih pro aktif lebih agresif mungkin itu yang sedang di...

Today.id - Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan mengatakan, meski dukungan tersebut baru hanya sebatas deklarasi namun pihaknya menyakini Deddy merupakan calon terbaik untuk memimpin Jabar pasca Ahmad Heryawan (Aher) lengser. Partai Amanat Nasional (PAN) telah mengumumkan untuk mendukung Deddy Mizwar (Demiz) maju sebagai calon Gubernur Jawa Barat dalam kontestasi pemilihan Gubernur Jabar 2018 mendatang. “Hari ini saya tegaskan calon Gubernur Jawa Barat dari PAN adalah Deddy Mizwar,” kata Zul saat mendeklarasikan Deddy Mizwar sebagai calon Gubernur Jabar dari PAN di Raja Sunda Bandung, Rabu (15/10/2017). Zul mengungkapkan keputusannya PAN memilih Demiz sebagai Cagub berdasarkan banyaknya permintaan dari berbagai elemen masyarakat Jawa Barat. “Saya hampir setiap minggu ke Jabar, banyak warga dari berbagai kalangan dan elemen masyarat meminta kami (PAN) untuk mencalonkan bung Deddy ( Deddy Mizwar) jadi Gubernur Jabar,” ujar Zul. Ia mengatakan, dukungan tersebut sebagai ibadah untuk sama-sama b...

Today.ID - Gerakan Praja Muda Karana (Pramuka) akan dilibatkan dalam pengawasan penyelenggaraan kontestasi politik pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak Jawa Barat 2018 hingga 2019 mendatang. "Jadi kami sudah membuat MoU dengan Bawaslu untuk melakukan pelatihan kepada penegak penegak kita untuk menjadi penegak pengawas Pemilu," ujar Ketua Kwartir Daerah Jawa Barat, Dede Yusuf, usai menghadiri puncak peringatan HUT pramuka tingkat Jawa Barat di depan Gedung Merdeka Jalan Asia Afrika Bandung, beberapa waktu lalu. Dede Menuturkan kerjasama dengan Bawaslu tersebut sudah dilakukan sejak pilkada 2016 lalu dan untuk pilkada 2018 hingga 2019 mendatang pihaknya menyiapkan 8.000 anggota pramuka untuk menjadi penegak pengawas pemilu. "Kerjasama sudah dilakukan sejak pilkada 2016 lalu ada sekitar beberapa ratus anggota yang ikut dan kemudian nanti 2018 sampai 2019 kita akan melibatkan hampir 8 ribu anggota pramuka," terangnya. Ditemui di tempat yang sama, Wakil Gubernur Ja...